... I am A restless brain ...

Monday, October 5, 2009

Allah knows...I am never alone...i really do...

8.11 malam, di atas katil
Sambil menunggu masuknya waktu Isya'


Indahnya nikmat Islam dan Iman, sehingga setiap kali aku bernafas, setiap kali aku melihat keindahan alam dengan sepasang mata indah kurniaan Illahi, benar, aku dapat merasai kasih sayangNya. Aku dapat merasai makrifahNya, aku dapat menghayati sifat lembut dan pengasihNya. Subhanallah, indahnya menjadi seorang hamba berTuhankan Allah. Terasa nyaman, terasa tenang disaat-saat keresahan dunia menghimpit kedamaian jiwa.
Hatiku sakit benar malam ini. Sakit dek memikirkan masalah duniawi ku. Hatiku terluka kerana disakiti insan yang kusayangi. Hatiku dicalari hingga mutiara jernih ini tidak henti-henti membasahi pipi ku yang masih basah dengan wudhu solat maghrib tadi. Ya Rabb, mengapa hatiku sakit benar ini. Aku menangis teresak-esak, tidak henti-henti mempersoalkan mengapa seharusnya aku disakiti begini, biarpun aku begitu menyayangi. Benarlah kalam Allah, cinta pada manusia, bahagianya hanya sebentar, namun cinta Allah, tak pernah ada penghujungnya. Cinta pada manusia, sentisa menghiris jiwa, namun cinta pada Allah, sentiasa meredakan resah nestapa.


Sedang aku menangis dan menangis kerana hal duniawi itu, hatiku tiba-tiba terdetik. Aku masih punya Allah! Aku masih punya Allah! Lantas ku ambil wudhu, ku kerjakan solat maghrib ku yang tertangguh dek melayan tangisku yang sia-sia itu. Aku bertemu Allah didalam solatku, suatu ketenangan meredakan sedikit sedih yang tadi itu. Ku capai Al-Quran teman setiaku itu, kualunkan kalamullah yang subhanallah, amat indah itu. Bertambah-tambah lagi ketenangan menyimbah terus api dan bara yang telah menitiskan air mataku tadi. Subhanallah! Aku punya Allah!


Lantas aku menerpa skrin laptopku, kucari-cari lagu Zain Bikha..Lagu pengubat hatiku..Lagu yang mngundang tangisanku, tangisan kealpaan, tangisan insan lupa diri. Disaat senang aku lalai dari mengingatiNya, disaat kesusahan menerjah, aku cari Allah yang Maha Agung. Bait-bait lagunya begitu mengusik sanubariku...menusuk terus kedalam..



"When u feel all alone in this world...and theres nobody to count your tears..just remember no matter where u are..Allah knows..Allah knows..."
Dan aku tahu aku tidak pernah keseorangan..Allah ada bersamaku..Ingatkah aku disaat aku hilang kad basku ketika aku menuju ke Dublin Mosque untuk berbuka tempoh hari, aku buntu.Perutku lapar, hendak menaiki bas, aku tidak ada wang. Namun dengan sifat pengasih Allah, diutuskan bantuan kepadaku. Pemandu bas itu berhenti, memberikan aku tumpang tanpa membayar sebarang tambang. Tak cukup dengan itu, dengan sifat Pengasih Allah juga, diutuskan lagi bantuan..Pemandu bas tadi menghulurkan aku 4 euro sebagai tambang pulang kerumah nanti..Subhanallah..Allah..Allah...Walau aku insan hina yang sering alpa, sifat pengasihmu tiada bertepi.Dapat juga aku menikmati berbuka puasa di Dublin Mosque hari itu.





"When u carry a monster load..And u wonder how far u can go..Every step that u take on that road..Allah knows..Allah knows.."
Dan aku sentiasa sedar, dalam perjuanganku disini, biar sehebat mana sekalipun, Allah ada bersamaku..Allah sentiasa membantuku..Allah tahu setiap gerak hatiku.Allah tahu apa yang terbaik buatkua.. Dan Dia tidak akan membeikan aku beban, selain yang mampu aku pikul. Dan Allah tetap ada bersamaku disaat senang mahupun susah..Jika berat dugaan itu, makin bertambah besarlah sayangNya padaku, kerana Allah hanya menguji hamba-hamba yang dikasihiNya..

"And we all have a path to choose..Thru the valley and hills we go..If we upside and down never fret never frown..Allah knows..Allah knows.."
Dan aku tahu, dalam perjalanan hidup yang singkat ini, aku tak lari dari melakukan kesilapan. Aku hamba yang mengharap kasih sayang Tuhan. Aku daif dan tak punya apa-apa tanpanya. Namun aku tidak dapat lari dari sifat Annaasiah..Sifat pelupa.. Dan perjalanan ini, jatuh bangun aku..Senyum tangisku.. Semua Allah tahu.. Allah knows..Tiada satupun berkecuali..Dan dia mengira dan mengetahui setiap air mata yang jatuh kebumi. Dia tidak pernah mensia-siakan kesungguhan seorang hamba dalam mencari erti kehidupan yang hakiki.


"No matter what inside or out..Theres one thing that there is no doubt.. Allah knows..Allah knows..And whatever lies in the heaven and the earth..Every star in this whole universe..Allah knows..Allah knows.."


Dan setiap daun yang gugur itu dalam pengetahuan Allah. Masihkah kita tidak nampak, kebesaran Allah yang Maha Agung.Dari sekecil-kecil zarah, hinggalah sebesar-besar makhluk..Semua tunduk padaNya.Mengapakah kita manusia yang serba kekurangan, masih berjalan bongkak di atas bumi kepunyaanNya? Mengapa kita tidak sekalipun mengucap syukur atas rahmat Islam, Iman, Penglihatan, Pendengaran dan segala-gala belas ihsanNya? Besar sangat kah darjat kita? Terjaminkah jaminan syurga buat kita? Buatku?


Kesedihanku makin berlalu selama aku menulis entry ini. Mengenangkan betapa Allah ada disisiku, ombak resahku reda sepenuhnya. Aku tidak takut dibenci manusia, aku takut dibenci Allah. Allah bersamaku dalam setiap langkah, setiap nafas, setiap denyut nadi. Terima kasih Allah.

Ingatlah sahabat. Kebahagiaan dan ketenangan itu hadir setiap kali kita mengingati Allah..

Wallahualam

No comments: