tak suka cicak, tapi ini mengharukan (T_T)

Assalamualaikum,

alhamdulillah aku masih tenang setelah apa yang berlaku baru baru ini. Aku tak terasa seperti nak menangis berhari-hari. Aku tak terasa nak hantuk kepala kat dinding. Aku tak terasa macam tak lalu makan. Tak terasa bagai mandi tak basah. Tak terasa macam dunia nak kiamat. Aku tenang. Sungguh tenang. Cuma sedikit debar dan getar akan exam pada hari lusa. Exam killer papers.

Nasib baik aku galaskan rasa cinta itu bersandarkan Allah swt, dengan keyakinan walau apapun usaha daya, sekiranya dia bukan milik aku, tetap dia bukan milik aku. Sesungguhnya apa yang berlaku tertitip adalah yang terbaik buat aku. Air mata kering sudah, namun ia tak buat aku rasa lemah. Ia buat aku makin gagah. Makin jatuh cinta pada Allah. ALhamdulillah.

Semalam aku hubungi ibu, bersama hujan air mata bagai angin monsoon timur laut. Setelah hujan air mata itu redha, beban didada sudah ringan. Ibu mendengar tekun, memahami dan menelan. Maafkan aku ibu sekiranya aku ini mengecewakan. Namun ibu tahu aku telah beri yang terbaik, aku cuba menjadi yang terbaik, namun sebagai manusia, aku sudah tiba pada hadnya. Aku, tidak lagi dapat bertahan, terpaksa melepaskan tangan. Demi mencari keredhaanNya. Demi mengikut jalan cintaNya, kerana aku yakin tiada cinta lebih membahagiakan, selain cinta Nya.

Kehidupan ini sementara, akhirat itu aku kejar. Kebahagiaan dunia hanya fana, ketenangan dan kedamaian hati aku impi. Andai sudah tertulis begini rentetannya, aku akur dalam sedikit kecewa, namun aku yakin derita ini aku tempuh dalam usaha mengejar redhaNya. Aku lebih ingin Allah merasa redha padaku, berbanding menagih redha manusia. Biarlah aku bersedih sementara, namun aku yakin cara ini lebih mendekati perintahNya.

Siapa kata aku tinggalkan dunia dan biar masa depan ku hancur apabila aku mengejar Allah dan keredhaanNya? Orang kata, buat begini nanti masa depan lebih terjamin, belajar dulu kejar cita-cita impian duit kemewahan, baru kita ikut cara Islam, baru kita fikir dosa pahala. Kita sanggup membilang dosa setiap saat demi memenuhi keperluan duniawi, kita kejar impian dunia tanpa memikirkan kita sedang mengkhianati perintahNya. Tapi bagaimana jika kita mati esok hari? Kemana dunia yang kita kejar? Kemana duit dan pangkat yang kita selalu cari? Sedangkan dalam mengejar semua itu kita membelakangkan hukum Allah, namun apabila maut memanggil tanpa diduga, dapatkah kesenangan itu membantu?

Kesilapan terbesar manusia apabila manusia selalu mengagungkan undang2 manusia berbanding undang2 Allah. We always wanted to please human being, rather than pleasing Allah. Kita selalu fikir kejayaan yang kita capai adalah solely comes from our own effort and capability. Kita nafikan dosa pahala, kita nafikan hukum hakam dalam Islam demi mengejar cita-cita.

Kita lupa yang memberi kejayaan itu adalah Allah Kita lupa yang memberi kita nafas itu Allah. Kita lupa kita makan itu Allah. Kita lupa tak ada satupun walau sebesar zarah apa yang kita miliki hari ini ialah hak kita, semuanya kita pinjam dari Allah. Kita lupa semua tu. Sebab itulah manusia lupa diri, lupakan DIA. Kita minta macam2 dari DIA, Nak itu nak ini bagai anak kecil merengek pada ibu bapanya. Tapi kita tak mahu ikut jalan yang telah DIA tetapkan. Kita ikut cara kita, bongkaknya kita. Angkuhnya kita.

Aku tidak ralat atau berasa rugi. Aku yakin aku sedang memilih jalan yang Allah redha. Biarpun hati merasa terluka dan pedih, aku sangat gembira aku memilihNYA dari memilih cinta manusia. Aku fikir, kalaulah jalan membina kebahagiaan itu sudah salah, bagaimana bisa aku dapat membina kebahagiaan sesudahnya? Ya Tuhan, beri aku kekuatan, sesungguhnya tiada daya upaya aku untuk menempuhi semua ini tanpaMu.

MenyintaiMu, aku tidak menangis atau terluka, daripada menyintai manusia yang sentiasa, sentiasa mengecewakan.


Aku tak suka cicak, tapi aku suka kisah ini. Semoga aku berjumpa orang yang betul insyaAllah.

"WHEN A LIZARD CAN, WHY CAN'T WE?"

This is a STORY that happened in Japan .

In order to renovate the house, someone in Japan breaks open the wall.

Japanese houses normally have a hollow space between the wooden walls.

When tearing down the walls, he found that there was a lizard stuck there
because a nail from outside hammered into one of its feet.

He sees this, feels pity, and at the same time curious, as when he checked
the nail, it was nailed 10 years ago when the house was first built.

What happened?...............................!!!

The lizard has survived in such position for 10 years !

In a dark wall partition for 10 years without moving, it is impossible and
mind-boggling.

Then he wondered how this lizard survived for 10 years!!! Without moving a
single step - since its foot was nailed !

So he stopped his work and observed the lizard, what it has been doing, and
what and how it has been eating.

Later, not knowing from where it came appears another lizard, with food in
its mouth.

Ah! He was stunned and touched deeply.

For the lizard That was stuck by nail, another lizard has been feeding it
for the past 10 years...

Imagine ! it has been doing that untiringly for 10 long years, without
giving up hope on its partner.

Think. Would you do that for Your PARTNER ?

Think. Would you do it for Your MOTHER who brought you after a big struggle
of nine long months ?
Or for Your FATHER, FRIENDS, BROTHERS and SISTERS ?

Imagine what a small creature can do that a creature blessed with a
brilliant mind can't.

As information and communication technology advances, our access to
information becomes faster and faster. But the Distance between human
beings . . . is it getting closer as well ?

"Please NEVER ABANDON your LOVED ONES
Never Say YOU Are Busy When They Really Need You" ....:)

"You May Have The Entire World At Your Feet.....
But You Might Be The Only World To Them"....:)

A Moment of Negligence might break the very Heart which loves you through all
Odds..

Before you say something just remember -
" IT TAKES A MOMENT TO BREAK.BUT,AN ENTIRE TIME TO MAKE"

"TO SURVIVE USE YOUR BRAINS,BUT TO LIVE ,USE YOUR HEART".

p/s : mungkin sahabat tak faham apa yang aku duk conteng dalam entry ni, tak mengapalah, biarlah ia jadi rahsia aku dan DIA. Cuma doakan aku tabah, dan tetap menyintaiNYA melebihi apapun di dunia ini.

Ambil pengajaran kisah cicak! (^_^)

Cukuplah Allah bagiku, tiada Tuhan selain dia.